Pernikahan adalah sebuah institusi yang menyatukan dua individu dalam satu misi dan visi kehidupan. Visi dan misi masing-masing pribadi bisa jadi berbeda. Oleh karenanya perlu sinkronisasi. Butuh kesabaran dan keikhlasan dalam melakukan proses sinkronisasi. Kelebihan dan kekurangan saling melengkapi. Kelapangan dada harus dikedepankan dibandingkan ego pribadi. Memulai terlebih dahulu untuk berusaha memahami cara pandang yang berbeda. Ketika perbedaan dan friksi muncul, berusaha untuk berbicara dengan kepala dingin, meredam emosi dan gejolak jiwa. Menghindari debat kusir dan mengedapankan diskusi.
Potensi kebaikan yang ada pada tiap-tiap pribadi disatukan dalam sebuah pernikahan. Ketika lemah, yang lain menguatkan.. Ketika sedih, yang lain menghibur.. Ketika lalai atau lupa, yang lain mengingatkan.. Ketika kesulitan, yang lain membantu..
Potensi kebaikan yang ada pada tiap-tiap pribadi disatukan dalam sebuah pernikahan. Ketika lemah, yang lain menguatkan.. Ketika sedih, yang lain menghibur.. Ketika lalai atau lupa, yang lain mengingatkan.. Ketika kesulitan, yang lain membantu..
Banyak orang yang tidak mengetahui alasan mengapa cincin kawin dipakai di jari manis, kita hanya tahu turun temurun mulai dari orang tua kita maupun saudara kita, bahkan dari teman atau calon istri kita. Begini ceritanya,
1. Pertama kedua jari tengah ditekuk ke dalam, Bagaimana susah tidak?, itu menggambarkan diri kita sendiri;
2. Kemudian, 4 jari yang lain dimulai dari telunjuk, jempol, kelingkin dan jari manis, masing - masing pertemukan ujungnya;
3. Permainan dimulai , 5 pasang jari tetapi hanya 1 pasang yang tidak terpisahkan;
4. Cobalah membuka ibu jari anda, ibu jari mewakili orang tua, ibu jari bisa dibuka karena semua manusia mengalami sakit dan mati. Dengan demikian orang tua kita akan meninggalkan kita suatu hari nanti;
5. Tutup kembali ibu jari anda, kemudian buka jari telunjuk anda, jari telunjuk mewakili kakak dan adik anda, nantinya mereka akan memiliki keluarga sendiri, sehingga mereka juga akan meninggalkan kita.
6. Sekarang tutup kembali jari telunjuk anda, buka jari kelingking, yang mewakili anak-anak. Cepat atau lambat anak-anak kita juga nantinya akan meninggalkan kita untuk hidup sendiri;
7. Selanjutnya, tutup jari kelingking anda, bukalah jari manis anda tempat dimana kita menaruh cincin perkimpoian anda, anda akan heran karena jari tersebut tidak akan bisa dibuka. Karena jari manis mewakili suami dan istri, selama hidup anda dan pasangan anda akan terus melekat satu sama lain;
Bagaimana? bener bukan?. Kebetulan atau tidak, yang pasti ini benar-benar menjadi sebuah inspirasi. So, berbahagialah bagi yang sudah memiliki pasangan. Karena pasangan kita merupakan orang yang paling berharga setelah keluarga kita disaat kita hidup bersamanya.